![]() |
وَجَعَلْنَا نَوْمَكُمْ
سُبَاتًا
Dan Kami menjadikan
tidurmu untuk istirahat (QS. An-Naba :9)
Dengan
tidur secara teratur setiap hari, seseorang akan lebih terjaga kesehatannya. Demikianlah firman Allah Swt, mengenai betapa pentingnya
aktivitas istirahat yang dilakukan oleh manusia setiap harinya, karena dengan
istirahat yang cukup seseorang dapat menjalankan aktivitas kesehariannya secara
maksimal.
Awal aktivitas keseharian tentunya dimulai di waktu pagi,
sebab pagi merupakan waktu istimewa karena menjadi waktu yang paling efektif
untuk memulai pekerjaan. Pada waktu tersebut kondisi fisik dan pikiran kita
dalam keadaan fresh. Alangkah baiknya kita mulai segala aktivitas pada
hari itu dengan kegiatan ibadah, yaitu salat Subuh berjamaah. Namun, sangat
disayangkan banyak sekali dari kita yang sering kesiangan untuk bangun
melaksanakan salat Subuh. Kali ini penulis ingin berbagi tips agar mudah
melaksanakan salat subuh. Nah, berikut ini adalah tips agar mudah bangun
untuk melaksanakan salat Subuh.
Pertama: Tidur lebih awal dan
tidak begadang
Tidur lebih awal dan tidak begadang sangat efektif untuk
mendorong kita bangun lebih awal esok paginya, karena setelah beraktivitas
seharian, tentunya tubuh akan merasakan lelah dan capek, untuk itu Nabi
menganjurkan agar segera tidur setelah salat Isya agar dapat bangun malam dan salat
Subuh berjamaah. “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sesungguhnya
membenci tidur sebelum salat ‘Isya dan ngobrol-ngobrol setelahnya.” (HR.
Bukhari no. 568). Jika setelah salat Isya
tidak ada kegiatan yang mendesak dan penting, maka hendaknya segera tidur agar
dapat bangun lebih awal esok paginya.
Kedua: Pasang Alarm
Jika dirasa sudah tidur
lebih awal dan tidak begadang, namun masih belum dapat bangun pagi untuk
melaksanakan salat Subuh, kita dapat menggunakan alarm dari ponsel atau jam
weker, dan usahakan nada deringnya menggunakan suara yang keras agar dapat dengan
seketika langsung membangunkan kita.
Ketiga: Hindari makan
berlebihan dan meminum kopi
Makan berlebihan bisa
membuat tidur kita terlalu nyenyak dan sulit untuk bangun. Hal itu disebabkan
saat kekenyangan bisa membuat pernapasan kalian lebih berat dan membuat diri
kita lebih terlelap dalam tidur, jadi sebaiknya jangan terlalu kenyang saat
makan malam dan lakukanlah jauh sebelum jam tidur.
Meminum kopi sebaiknya juga jangan dilakukan di sore atau
malam hari karena dapat membuat kita begadang dan susah untuk bangun pagi. Menurut
para ahli, waktu yang paling tepat untuk minum kopi adalah saat produksi hormon
kortisol kita mulai menurun, tepatnya pada jam yang kita kenal dengan istilah coffe
break yaitu antara jam 09.30- 11.30 pagi. Jika kita meminum kopi pada saat
kortisol sedang berada di puncak, maka dalam jangka waktu yang lama dapat
merusak sistem kekebalan tubuh dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
Keempat: Jaga adab-adab tidur
Sedemikian penting aktivitas tidur bagi manusia, sampai Hujatul
Islam Imam Al-Ghazali memberikan nasihatnya tentang adab tidur. Sebagaimana
termaktub dalam risalahnya berjudul Al-Adab fid Din dalam Majmu'ah
Rasail Al-Imam Al-Ghazali (Kairo, Al-Maktabah At Taufiqiyyah, halaman 434).
Adab tidur, yakni: bersuci sebelum tidur, tidur di atas sisi kanan, berzikir
kepada Allah ‘azza wajalla hingga tidur, berdoa ketika bangun dan memuji Allah ta‘âlâ.”
Keempat adab tersebut hendaknya dapat dilakukan secara utuh setiap kali akan
tidur dan ketika bangun.
Selain itu kita bisa melakukan hal-hal yang sering
dilakukan Nabi sebelum beliau tidur seperti membaca Surah Al-Ikhlas, Al-Falaq dan
An-Naas, membaca tasbih (subhanallah) 33 kali, tahmid (alhamdulillah)
33 kali, dan takbir (allahu akbar) 3 kali, membaca ayat kursi dan doa
sebelum tidur.
Kelima: Meminta Allah SWT untuk dibangunkan salat
subuh
Meminta pertolongan Allah agar
dimudahkan untuk bangun pagi lebih awal. Allah tidak akan pernah membiarkan
hamba-Nya yang meminta pertolongan-Nya untuk dimudahkan bangun pagi lebih awal.
Nabi Muhammad Saw bersabda;
إِنَّ رَبَّكُمْ تَبَارَكَ
وَتَعَالَى حَيِىٌّ كَرِيمٌ يَسْتَحْيِى مِنْ عَبْدِهِ إِذَا رَفَعَ يَدَيْهِ
إِلَيْهِ أَنْ يَرُدَّهُمَا صِفْرًا
Artinya: “Sesunguhnya Rabb kalian tabaroka wa ta’ala Maha Pemalu lagi Maha
Mulia. Dia malu terhadap hamba-Nya, apabila hamba-Nya menengadahkan tangan
kepada-Nya, lalu kedua tangan tersebut kembali dalam keadaan hampa.”
(HR. Abu Daud no. 1488)
Sebelum tidur ucapkan
permohonan kepada Allah: “Ya Allah bangunkanlah saya jam 04.00 agar dapat
melaksanakan Qiyamul lail dan salat Subuh berjamaah di awal waktu.”
Insyaallah, pasti dengan
perantara doa tersebut kita akan mudah untuk bangun pagi. Demikian tips bangun
subuh, mudah-mudahan dapat bermanfaat.
Fathurrahman
Jamil
Alumni
Universitas Brawijaya, Malang
0 Comments
Posting Komentar