![]() |
Tennessee, Banjir bandang melanda negara bagian Amerika Serikat pada Sabtu
kemarin (21/08). Hal ini menyebabkan setidaknya 15 korban meningggal dunia dan
50 korban lainnya hilang, sebagaimana dilansir dalam (ABCNews).
Banjir bandang ini disebabkan oleh tingginya curah hujan dalam dua
hari beruntun, sejak Jumat hingga Sabtu. Selama 24 jam curah hujan di wilayah Tennessee mencapai 17,02 inci. Hal tersebut juga memecahkan rekor curah
hujan 24 jam sepanjang masa untuk negara bagian Tennessee, menurut National
Weather Service, rekor lama adalah 13,06 inci, direkam di Milan pada 13
September 1982.
Bencana ini mengakibatkan kerusakan parah di perkotaan,
mobil-mobil teromang-ambing, jalan raya hilang, bahkan rumah-rumah roboh
pondasinya. Pemadaman listrik juga terjadi di seluruh area, serta hilangnya
semua jangkauan telepon seluler dari operator besar, hingga menyebabkan komunikasi
antar tim penyelamat dengan menggunakan portabel (HT). Badan Manajemen Darurat
Tennessee memperingatkan orang-orang untuk menghindari bepergian di wilayah
Humphreys, Houston, Dickson, dan Hickman.
Sementara para korban yang terdampak banjir tersebut bisa
mengungsi ke tempat penampungan darurat di YMCA Dickson County di Dickson, Gereja
Kristus Fairfield di Centerville, Gereja Kristus Waverly, dan Gereja Baptis
Pertama Waverly di Waverly, hal ini sudah diinformasikan oleh pihak Palang
Merah.
April Setiawan
Mahasiswa Gabra Academic College,
Sudan
0 Comments
Posting Komentar