Khartoum
(30/7) – Lembaga El-Nilein adakan pelatihan menulis artikel bagi para kru yang
berlangsung di Aula Ahmad Surkati, Sekretariat PPI Sudan. Pelatihan menulis
artikel ini merupakan rangkaian dari pelatihan
jurnalistik yang diadakan Lembaga El-Nilein sekaligus
menutup rangkaian pelatihan kepenukisan
yang diselenggarakan oleh Lembaga El-Nilein
untuk meningkatkan kompetensi para kru dalam dunia tulis-menulis.
Dalam kesempatan ini, Supriyanto,
selaku pemateri mengupas tuntas bagaimana cara menulis artikel yang baik dan
menarik. Beliau memaparkan tentang definisi, jenis-jenis, cara membuat outline,
hingga bagaimana membuat penutup tulisan yang menarik. “Tahu nggak pengertian
artikel itu apa?” Tanya
beliau kepada para peserta, sebelum memulai menjelaskan dan mengupas
seluk-beluk cara menulis artikel.
Pemateri juga menjelaskan beberapa
format outline yang bisa digunakan dalam pembuatan artikel. Menurut
pengalaman pribadi beliau, format outline bisa menggunakan format runtut
yang mengurutkan tema, mengerucutkan topik, menentukan kalimat pembuka yang
menarik, menguraikan isi, serta membuat penutup. Namun ada lagi format outline
yang sedikit berbeda dalam hal teknik menguraikan isi, “Format outline
yang lain, yang sering saya gunakan itu adalah menguraikan isi dengan tidak
runtut. Misal, apa yang ada diparagraf dua justru penjelasannya ada di paragraf
kelima. Outline bentuk ini harus diikuti dengan pemikiran mendalam
tentang bagaimana pertanyaan orang terkait tulisan kita. Misal, ketika membaca
paragraf kedua tulisan saya, kira-kira orang akan bertanya apa, nah,
nanti pertanyaan itu saya jelaskan, misal, di paragraf kelimanya. Begitu ....” Papar Supriyanto menjelaskan.
Pelatihan jurnalistik berlangsung
sukses dengan keterlibatan aktif peserta dalam menjawab dan bertanya seputar
materi yang dipaparkan. Dalam kesempatan ini pemateri juga menyisipkan
tips-tips bagaimana agar
artikel terlihat
menarik. Misal dengan memberikan narasi pada kalimat pembuka dengan pertanyaan
yang memicu rasa penasaran atau fakta yang sedang menggemparkan. Selain itu,
dalam menulis artikel yang menarik, menurut Supriyanto, penulis juga harus
memberikan penutup yang berkesan. Sekiranya ketika membacanya, para pembaca
tertarik untuk mempelajari lebih dalam di sumber
yang lain terkait topik tulisan yang kita buat.
Dengan diadakannya pelatihan menulis
artikel, diharapkan kru Lembaga El-Nilein dapat menghasilkan artikel-artikel yang
tidak hanya menarik, tetapi
juga benar dan baik. Pelatihan jurnalistik yang dibawakan oleh Supriyanto ini
sekaligus menutup rangkaian pelatihan menulis untuk kru El-Nilein periode 2021/2022.
Semoga kedepannya, El-Nilein bisa tetap menjadi wadah belajar, berkreasi, dan
berbagi untuk para mahasiswa yang ingin menyuarakan aspirasinya, menebar kebermanfaatan dan kebaikan
lewat literasi, serta menjadi
rumah untuk suara mahasiswa pada dunia.
Faradilla
Awwaluna Musyaffa’
Mahasiswa International University of Africa
0 Comments
Posting Komentar