![]() |
Bukan rahasia lagi, hidup di negara dua Nil atau Sudan adalah suatu
hal yang tidak mudah. Setiap harinya selalu diisi dengan berbagai drama
kehidupan, mulai dari suhu panas yang tinggi, mati listrik, atau bahkan kalimat
‘bukrah’ yang kadang menyayat hati.
Mungkin
saat bangun tidur kamu memiliki mood yang baik, namun beberapa saat
kemudian mood-mu hancur seiring drama kehidupan itu mulai memainkan
perannya. Padahal mood sangat berpengaruh dalam perlakuan kamu dalam
sehari-hari, contohnya saat mengambil keputusan, menyikapai masalah, atau saat
mengerjakan sebuah pekerjaan.
Sebelum
berbicara lebih jauh, taukah kamu apa yang dimaksud dengan mood itu
sendiri? Mood adalah suasana hati atau keadaan emosional yang timbul
karena suatu kejadian dan bersifat sementara. Mood terbagi menjadi dua
yaitu suasana hati yang baik (good mood) dan suasana hati yang buruk (bad
mood). Jika kamu sedang bad mood, apakah ada cara untuk membuat
mood membaik (mood booster)? Berikut 5 hal yang bisa mengatasi
permasalahanmu di atas:
Bersembahyang atau beribadah saat bad mood terbukti dapat memperbaiki suasana hatimu kembali. Kamu bisa beribadah dengan salat, berzikir, membaca Al-Qur’an, atau ibadah-ibadah lainnya. Jangan lupa mintalah doa agar kamu dapat melalui rintangan-rintangan kehidupan yang ada, karena mau bagaimanapun semua takdir berada di tangan-Nya.
Makan makanan yang lezat
Makan makanan yang lezat sudah sering menjadi mood booster bagi kebanyakan orang. Kamu bisa memakan daging, sayuran, buah, terlebih cokelat. Cokelat berguna sekali dalam pengeluaran hormon endrofin dan serotonin, yang mana kedua hormon ini akan mengurangi kecemasan dan stres sehingga membantu suasana hati jauh lebih baik.
Tidur siang
Penelitian dari Journal of Sleep Research menemukan bahwa orang yang kurang tidur lebih sering tidak dapat mengatur kestabilan emosionalnya dibanding orang dengan jam tidur yang cukup. Selain itu, The National Sleep Foundation (NFS) mengatakan bahwa tidur siang singkat dapat meningkatkan mood atau suasana hati, kewaspadaan, dan semangat kerja pada orang dewasa.
Bertemu dengan orang tersayang
Kamu bisa bertemu dengan teman, pasangan (bagi yang tidak jomblo), adik, kakak, sahabat, dan orang tua. Berhubung kita sedang berada di perantauan, kamu bisa berhubungan jarak jauh dengan menggunakan teknologi yanga ada seperti menelepon, video call, mengirim pesan, dan semacamnya. Dengan begitu, memungkinkan semangat dan suasana hatimu akan kembali baik karena dorongan dari mereka.
Meluangkan waktu untuk diri sendiri (Me Time)
Banyak orang sibuk yang menganggap hal ini sangatlah mahal, mereka tidak dapat meluangkan waktu untuk dirinya sendiri karena kesibukannya. Alhasil, beban pikiran menumpuk menjadi berat, emosi tidak stabil, dan mood yang berantakan. Cobalah sesekali luangkan waktu untuk dirimu sendiri. Kamu bisa melakukan self healing atau proses penyembuhan luka batin pada diri sendiri dengan merenungkan segala perbuatan atau merencanakan masa depan. Kamu juga bisa menggunakan me time dengan memanjakan diri sendiri, seperti pergi liburan, membeli baju, menikmati secangkir kopi, atau pergi ke terapis untuk relaksasi diri. Anggaplah itu semua sebagai bentuk apresiasi diri karena telah melakukan hal hebat, tetapi jangan lupa perhitungkan pengeluaranmu baik-baik agar tidak jebol di akhir bualan.
Beberapa cara di atas mungkin dapat memperbaiki suasana hatimu kembali. Hidup di Sudan bukanlah suatu hal yang mudah, tapi ingatlah permata yang indah itu lahir dari tekanan dan panas bumi yang tinggi. Begitu juga dengan para pejuang tangguh, mereka terbentuk tidak dengan kenyamanan, tapi dengan banyak rintangan. Jadi, tetap semangat ya kawan! Jalanmu masih panjang, rintanganmu kian menantang, dan takdir menantimu untuk berjuang. Semangat!
Sumber gambar : forge. Medium.com
Oleh : Syuhada Abdi Ra’uuf
Mahasiswa International University of Africa
0 Comments
Posting Komentar