![]() |
Tangan mungil mendekap malam
Badan ringkih berselimut temaram
Tertidur pulas beralaskan alam
Sambil tersenyum menghadap kirana angkasa
Kala mentari
menyapa
Ia terbangun dan bersiap
Tuk mencari pundi kehidupan
Dan menggapai angan yang nyata
Petikan ukulele yang dimainkan
Dari satu mobil ke mobil yang lain
Tersenyum lebar sembari berdendang
Lalu mengadah belas kasih
Senyum tulus menghiasi wajahnya
Meski hanya 10 ribu rupiah yang didapat
Rasa syukur dan
cukup yang tertanam
Membuatnya selalu menerima setiap pemberian
yang ada
Lalu, apa kabar kita para pengeluh
kehidupan?
Insan yang layak dan nyaris sempurna
Yang tertidur dalam balutan kenyamanan
Lalu terbangun dan mengumpat
Hidup bukanlah tentang siapa pemenang
kontes drama kehidupan
Hidup bukanlah tentang keegoisan yang
mendunia
Hidup juga bukanlah tentang para nestapa
yang meruah
Tetapi hidup, adalah tentang kita dan rasa
syukur yang bermekaran
Menebar kasih sayang pada sesama
Seakan bertemu tuk jumpa perpisahan
Oleh: Laili Maya Ramadani
Mahasiswa International University of
Africa
0 Comments
Posting Komentar