Oleh Bimo Aji Nugroho*
Halo teman-teman, kali ini ada mahasiswa gila yang mau
berbagi tips menjadi gila juga. Siapa sih? Bimo Aji Nugroho, Runner-Up
Mahasiswa Berprestasi FPIK Univ. Brawijaya 2019. Kok gila sih kak? Karena biar tidak
terlihat biasa-biasa aja. Kalau hanya sekadar kuliah pulang dan ada di zona
nyaman, semua bisa melakukannya. Terus gimana kak cara jadi mahasiswa yang
tidak biasa-biasa aja itu? Yuk langsung aja kita bahas tipsnya.
Pertama: Mind Mapping
Kuliah Kamu Selama 4 Tahun ke Depan
Mind map ini akan menentukan jadi mahasiswa seperti apa kamu ke
depannya nanti. Menurut saya, ada tiga jenis goals perkuliahan, yaitu
berprestasi, organisatoris, dan kupu-kupu (kuliah pulang). Pemilihan goals ini
akan sangat berpengaruh terhadap perjalanan perkuliahan kamu dan agar tidak
menjadi mahasiswa yang tidak tahu arah. Sebagai contoh, ketika sudah menentukan
ingin menjadi mahasiswa berprestasi maka harus aktif lomba akademik maupun
non-akademik dengan persentase 50-60%, sisanya 20% masing-masing untuk organisasi
dan kuliah. Persentase skala prioritas ini harus diatur sesuai dengan goals mind
map kamu, sehingga kamu terus berada pada jalur untuk meraih mimpi kamu.
Kedua:
Tanamkan Growth Mindset dan Jadilah Risk Taker
Coba
kita lihat sekilas orang sakit jiwa yang selalu bangga tanpa menghiraukan
sekitarnya dan terus bermimpi, berpikir seolah-olah dia sedang meraih mimpinya.
Dari orang sakit jiwa itu, kita bisa ambil positifnya bahwa menjadi bodo amat
dan terus berjuang meraih mimpi itu penting. Growth mindset merupakan sebuah
pola pikir bahwa kita memiliki mimpi besar yang harus dicapai, tidak menyerah
saat gagal dan semua bisa dilakukan dengan usaha serta doa. Bagaimana jika kita
terlalu baperan dengan kegagalan dan omongan orang? Sekali cemooh
langsung jatuh dan terpuruk. Ingat, jadilah seorang risk taker, ada
harga yang harus dibayar untuk setiap keberhasilan. Dengan growth mindset
yang kuat dan berani menjadi seorang risk taker di setiap usaha, maka
akan tercipta learning agility yang bagus di dalam diri kita.
Ketiga:
Fokus Target Peningkatan Prestasi
Perjalanan
menjadi mahasiswa berprestasi pastinya tidak jauh dari kata “achievement”
yang dapat diraih dengan memenangkan perlombaan. Buatlah list dan timeline
semua lomba yang ada selama satu semester ke depan, lalu kategorikan
berdasarkan tingkat probabilitas kemenangan, relevansi topik dan deadline
pengumpulan. Jangan terlalu berambisi untuk memenangkan semua lomba hanya
karena ingin menjadi mahasiswa berprestasi sehingga dapat membuat kamu keluar
dari jalur kejujuran, itu hanya akan mengurangi keberkahan dari kemenangan
yang kamu raih. Luruskanlah kembali niat selama lomba, ini penting. Sedikit
lomba tetapi kamu menang semua barokah atau kamu bukan kalah tetapi belajar. Ikuti
kompetisi internal kampus sejak mahasiswa baru agar dapat memiliki fondasi
skill menulis, public speaking dan desain. Saya sarankan mengikuti
perlombaan jenis Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI), exchange programme, dan
hibah pengabdian masyarakat.
Keempat:
Tingkatkan Skill Public Speaking dan Open Minded Kamu
Melalui Organisasi
Mahasiswa
berprestasi tidak hanya aktif lomba saja, tetapi juga harus menguasai skill public
speaking, open minded, dan teamwork. Semua ini bisa dapatkan dengan mengikuti organisasi, baik
ekstra maupun intra. Kamu bisa menyesuaikan dan membuat relevansi antara
organisasi yang kamu ikuti dengan goals kamu. Jadi gini, misal kamu
ingin menjadi mahasiswa berprestasi, maka kamu bisa masuk lembaga riset ilmiah
fakultas atau universitas dengan bermain sebagai atlit atau pengurus, bahkan
keduanya. Kenapa demikian? Karena kalau kamu aktif di luar jangkauan goals
kamu dan proker yang dijalankan juga kurang relevan, itu bisa mengganggu
konsentrasi kamu untuk mencapai target sebagai mahasiswa berprestasi.
Organisasi akan menjadikan kamu lebih terbuka dan luas dalam berpikir, sehingga
perspektif dalam argumentasi kamu bisa lebih holistik. Ini penting karena
akan sangat sia-sia jika kamu berprestasi tetapi tidak bisa mengkomunikasikan
ide atau gagasan, berpikiran sempit dan individualis.
Mahasiswa
Berprestasi bukan hanya sekedar gelar, tetapi amanah untuk menginspirasi dan
berbagi pengalaman yang dimiliki. Selalu utamakan kejujuran dan keberkahan, jangan
sampai ambisimu, menutup kebenaran dalam hatimu.
Prestasi
Penulis:
- The Best 4 Speaker TEDx Univ. Brawijaya 2020
- Awardee Design Thinking Short Course in Japan Telkomsel 2019
- Best of The Best Talent Indonesia Next Telkomsel 2019
- Double Silver Medal Presentation and Poster PIMNAS 32 Kemenristekdikti 2019
0 Comments
Posting Komentar